Dua Santri SMKS Hidayatullah Batam Wakili Kepri di Kejurnas Panahan Klaten 2024

BATAM, Pada 24-25 Agustus 2024, dua santri dari SMKS Hidayatullah Batam, Keysya dan Laura, dengan penuh semangat dan kebanggaan, mewakili remaja Kepulauan Riau (Kepri) dalam ajang bergengsi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) yang diselenggarakan di Ayub Camp, Klaten, Jawa Tengah. Dalam kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini, sebanyak 700 peserta, baik dewasa maupun anak-anak, hadir dari 18 provinsi di seluruh Indonesia. Para peserta tidak hanya datang untuk berkompetisi, tetapi juga untuk menjalin persahabatan dan mempererat tali silaturahmi antar sesama anak bangsa.

Kejurnas di Klaten ini menjadi ajang yang dinanti-nantikan oleh banyak peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Beragam cabang kompetisi diperlombakan, dengan tingkat persaingan yang cukup ketat. Keysya dan Laura, sebagai dua santri yang terpilih dari SMKS Hidayatullah Batam, telah mempersiapkan diri dengan penuh dedikasi dan latihan intensif di bawah bimbingan Ustadzah Tila Rohimah, selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan (WAKASIS). Keberangkatan mereka ke Klaten membawa harapan besar untuk mengharumkan nama Kepulauan Riau di kancah nasional.

Semangat Tinggi di Tengah Kompetisi Nasional

Kehadiran 700 peserta yang berasal dari berbagai latar belakang daerah membuat Kejurnas ini tidak hanya menjadi ajang adu bakat, tetapi juga ajang untuk menunjukkan potensi-potensi daerah. 18 provinsi yang terlibat dalam kegiatan ini mencakup wilayah-wilayah dari Sabang hingga Merauke, memperlihatkan keragaman budaya dan kemampuan dari masing-masing daerah. Klaten, yang terletak di jantung pulau Jawa, menjadi tuan rumah yang sempurna dengan menyediakan fasilitas yang memadai di Ayub Camp, sebuah lokasi yang dikenal dengan suasana alamnya yang asri dan tenang.

Keysya dan Laura, yang dipilih melalui seleksi ketat di tingkat sekolah, merasa sangat beruntung bisa menjadi perwakilan dari Kepulauan Riau. Dalam wawancaranya, mereka mengungkapkan bahwa persiapan yang telah mereka jalani selama beberapa bulan terakhir telah memupuk rasa percaya diri mereka untuk menghadapi para pesaing dari berbagai daerah. “Kami merasa sangat bangga bisa membawa nama SMKS Hidayatullah dan juga Kepulauan Riau ke tingkat nasional. Ini adalah kesempatan yang luar biasa, dan kami akan memberikan yang terbaik,” ujar Keysya dengan semangat.

Peran Penting Coach Teguh bersama Ustadzah Tila Rohimah sebagai Pendamping

Sebagai WAKASIS, Ustadzah Tila Rohimah bersama Coach Teguh memiliki peran penting dalam mendampingi dan memotivasi Keysya dan Laura selama persiapan hingga pelaksanaan Kejurnas. Dalam peranannya sebagai pendamping, Ustadzah Tila tidak hanya mengatur jadwal latihan tetapi juga memberikan dukungan mental dan spiritual kepada kedua santri. “Kejurnas ini adalah kesempatan emas bagi para santri untuk tidak hanya menunjukkan kemampuan mereka, tetapi juga belajar bagaimana bersikap sportif dan berjiwa besar dalam menghadapi kemenangan ataupun kekalahan,” jelas Ustadzah Tila.

Kedekatan antara Ustadzah Tila dengan kedua santri ini tercermin dalam cara mereka berinteraksi selama kegiatan berlangsung. Ustadzah Tila selalu hadir di setiap momen penting, memberikan motivasi, dan memastikan kedua santrinya tetap fokus serta optimis dalam setiap kompetisi yang mereka hadapi. “Kami sangat bersyukur memiliki pembimbing seperti Ustadzah Tila yang selalu mendampingi kami dengan penuh kasih sayang dan perhatian,” ujar Laura.

Kemeriahan Acara dan Dukungan dari Berbagai Pihak

Kejurnas ini tidak hanya disambut antusias oleh para peserta, tetapi juga oleh para pendukung dan keluarga yang datang dari berbagai daerah. Dukungan moral yang diberikan oleh keluarga dan rekan-rekan dari masing-masing daerah menjadi suntikan semangat tersendiri bagi para peserta. Beberapa orang tua yang hadir terlihat bangga melihat anak-anak mereka tampil di ajang nasional. Salah seorang orang tua peserta mengungkapkan bahwa kompetisi seperti ini sangat penting untuk membangun karakter dan rasa percaya diri pada anak-anak mereka.

Selain itu, panitia penyelenggara juga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap seluruh peserta. Dalam sambutannya, ketua panitia mengatakan, “Kami sangat bangga dengan kehadiran para peserta dari seluruh penjuru Indonesia. Ajang ini bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi juga soal bagaimana kita bisa membangun kebersamaan, saling menghargai, dan belajar dari satu sama lain.”

Kesempatan Belajar dan Pengembangan Diri

Kejurnas Klaten tidak hanya berfokus pada aspek kompetisi semata, tetapi juga memberikan ruang bagi para peserta untuk belajar dan berkembang. Dalam beberapa sesi, peserta diberi kesempatan untuk mengikuti workshop dan seminar yang berkaitan dengan pengembangan diri, keterampilan, serta kepemimpinan. Sesi-sesi ini dipandu oleh para ahli yang diundang khusus untuk memberikan wawasan tambahan kepada para peserta. Para santri dari SMKS Hidayatullah Batam turut berpartisipasi dalam kegiatan ini dan mengaku mendapatkan banyak pengetahuan baru yang berguna bagi masa depan mereka.

Keysya dan Laura pun mengakui bahwa ajang ini membuka mata mereka terhadap banyak hal, terutama dalam hal pentingnya kerja keras, disiplin, dan keinginan untuk terus belajar. “Kami belajar banyak hal dari peserta lain, terutama bagaimana mereka mempersiapkan diri dan menghadapi kompetisi dengan sikap yang positif. Kami juga mendapat banyak teman baru dari berbagai daerah, dan ini adalah pengalaman yang tak terlupakan,” ungkap Laura.

Harapan dan Cita-Cita ke Depan

Sebagai perwakilan dari Kepulauan Riau, Keysya dan Laura memiliki harapan besar bahwa pengalaman mereka di Kejurnas ini akan menjadi pijakan awal untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan. Mereka berdua bercita-cita untuk terus mengembangkan kemampuan mereka, baik di bidang akademik maupun non-akademik, dan berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi sekolah dan daerah asal mereka.

“Pengalaman ini adalah langkah awal bagi kami. Kami ingin terus belajar dan berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kami juga ingin menjadi inspirasi bagi teman-teman kami di SMKS Hidayatullah Batam agar mereka juga berani bermimpi dan berusaha untuk mewujudkannya,” ujar Keysya.

Harapan Kepala Sekolah SMKS Hidayatullah Batam

Partisipasi dua santri SMKS Hidayatullah Batam, Keysya dan Laura, dalam Kejurnas Klaten 2024 merupakan kebanggaan tersendiri bagi sekolah, keluarga, dan tentunya seluruh masyarakat Kepulauan Riau. Dengan didampingi oleh Ustadzah Tila Rohimah dan Coach Teguh, mereka berhasil masuk dalam peringkat 35 besar walaupun belum masuk final, namun ini menunjukkan prestasi serta semangat juang yang tinggi dan membawa nama baik daerah di kancah nasional. Kejurnas ini tidak hanya menjadi ajang untuk berkompetisi, tetapi juga menjadi tempat untuk belajar, mengembangkan diri, dan menjalin persahabatan dengan peserta dari seluruh Indonesia. Harapan besar tertanam pada generasi muda ini untuk terus mengharumkan nama daerah di masa depan. Sebagai penutup demikian harapan Kepala Sekolah SMKS Hidayatullah Batam Ustad Abdul Aziz. (@dmin)